Kamis, 14 Juni 2012

Kisah..

,


Keajaiban Hidup

Pada suatu hari sepasang suami istri sedang makan bersama di rumahnya. Tiba-tiba pintu rumahnya diketuk seorang pengemis. Melihat keadaan si pengemis itu, si istri merasa terharu dan dia bermaksud hendak memberikan sesuatu. Tetapi sebelumnya, sebagai seorang wanita yang sholihat dan patuh pada kepada suaminya, dia meminta izin terlebih dahulu kepada suaminya,

"Wahai suamiku, bolehkah aku memberi makanan kepada pengemis itu?"

Rupanya suaminya memiliki karakter yang berbeda dengan wanita itu. Dengan suara lantang dan kasar menjawab, "Tidak usah! Usir saja dia, dan tutup kembali pintunya!"

Si wanita terpaksa tidak memberikan apa-apa kepada pengemis tadi sehingga dia berlalu dan kecewa.

Pada suatu hari yang naas perdagangan lelaki ini jatuh bangkrut. Kekayaannya habis dan ia menderita banyak hutang. Selain itu, karena ketidakcocokan sifat dengan istrinya, rumah tangganya menjadi berantakan sehingga terjadilah perceraian.

Tak lama sesudah habis masa iddahnya bekas istri lelaki yang pailit itu menikah lagi dengan seorang pedagang di kota dan hidup berbahagia. Pada suatu hari ketika wanita itu sedang makan dengan suaminya (yang baru), tiba-tiba ia mendengar pintu rumahnya diketuk orang. Setelah pintunya dibuka ternyata tamu tak diundang itu adalah seorang pengemis yang sangat mengharukan hati wanita itu. Maka wanita itu berkata kepada suaminya, "Wahai suamiku, bolehkah aku memberikan sesuatu kepada pengemis ini?"

Suaminya menjawab, "Berikan makan pengemis itu!".

Setelah memberi makanan kepada pengemis itu istrinya masuk ke dalam rumah sambil menangis. Suaminya dengan perasaan heran bertanya kepadanya, "Mengapa engkau menangis? Apakah engkau menangis karena aku menyuruhmu memberikan daging ayam kepada pengemis itu?".

Wanita itu menggeleng halus, lalu berkata dengan nada sedih, "Wahai suamiku, aku sedih dengan perjalanan taqdir yang sungguh menakjubkan hatiku. Tahukah engkau siapa pengemis yang ada di luar itu? Dia adalah suamiku yang pertama dulu".
Mendengar keterangan istrinya demikian, sang suami sedikit terkejut, tapi segera ia balik bertanya, "Dan engkau, tahukah engkau siapa aku yang kini menjadi suamimu ini? Aku adalah pengemis yang dulu diusirnya!". 



Sumber : http://www.facebook.com/photo.php?fbid=448214068531799&set=a.219180548101820.61128.115954865091056&type=1&theater


Surat Cintaku ~

,

Surat Cintaku ~

Bismilahirrohmanirrohim..

Cinta adalah fitrah bagi setiap manusia yang Allah karuniakan ke dalam hati-hati manusia..
Cinta dapat membuat seseorang lebih dekat kepada Allah, bisa juga menjadi sebab jauh dari Allah bahkan mendapat murka Allah (na’udzubillah)..

Indahnya cinta, adalah cinta karena Allah yang terikat dalam hubungan yang halal..

…Aku ingin kamu…cintaku, tetapi dengan rahmat Allah dan bukan bisikan syaitan…
Jika kamu mencintaiku, jangan mengakui cintamu kepadaku melalui cara yang haram,
Hal itu tidak akan membuatku senang dan justru akan membuatku menjauh!
Permainan cinta, jangan menarik hatiku,
Jika kamu mencintaiku, bersabarlah dan aku akan mengetuk pintu rumahmu pada saat yang tepat,
Jangan beri aku keistimewaan yang aku belum pantas mendapatkannya,
Jauhkan aku dari kamu, dan aku akan datang padamu,
Jika kamu mendekatiku, aku akan menjauh darimu,
Jangan mencintaiku, karena aku ingin kamu polos dalam cinta,
Aku ingin mengajarimu cinta pada saat yang tepat datang dan pada saat kamu menjadi milikku,
Hanya ketika kita terikat bersama dibawah ridho Allah Ta’ala,
Jangan katakan padaku apa yang kamu rasakan, jangan memberiku waktumu,
Jangan dorong aku untuk kehilanganmu,
Aku adalah pria yang tidak ingin melihat seseorang yang ia cintai melakukan dosa atau hidup dalam sebuah cinta yang terlarang di belakang keluarganya,
Aku tidak ingin kamu merasa menyesal dan tidak ingin hatimu sakit,
Biarkan aku dibawah batas yang tidak ingin aku sebrangi,
Pertahankan apa yang indah dalam dirimu,
Aku ingin kamu yang polos, suci dan murni,
Aku ingin kamu…cintaku, tetapi dengan rahmat Allah dan bukan bisikan syaitan,
Dan dengan begitu, hanya dengan begitu, aku akan menghadapi segalanya dan akan siap untuk melalui kesulitan-kesulitan untuk mendapatkanmu,

Jangan menjadi gampangan, karena kemudian mungkin aku tidak menghargaimu,

Jangan cintai aku sekarang, maka aku akan membencimu!

Hatiku ingin kamu dan tidak ingin kehilanganmu,

Aku tidak ingin kamu hanya menjadi angan-angan sekilas untukku,
Aku ingin kamu sebagai seorang istri, ibu dari anak-anakku,
Mungkinkah nanti aku akan menjadi setia padamu jika aku mencoba untuk merobek kesucianmu sekarang?
Mungkinkah nanti aku akan menjadi setia padamu jika aku mendorongmu untuk mengkhianati keluargamu?
Bagaimana aku percaya sebuah cinta yang tumbuh dibawah murka Allah?
Untuk membuatmu menjadi milikku melalui nikah adalah cara Islam,
Maka tunggulah dengan sabar dan jangan cemas,
Mencintaimu, berarti untuk melindungimu,
Mencintaimu adalah untuk membawamu lebih dekat kepada Allah dan AgamaNya,
Untuk menjagamu bukan untuk membunuh keindahan dalam dirimu..

Dari,

Calon suamimu (insya Allah)



" Hai sekalian manusia, bertakwalah kepada Tuhan-mu yang telah menciptakan kamu dari seorang diri, dan dari padanya Allah menciptakan isterinya, dan dari pada keduanya Allah memperkembang biakkan laki-laki dan perempuan yang banyak. Dan bertakwalah kepada Allah yang dengan (mempergunakan) nama-Nya kamu saling meminta satu sama lain, dan (peliharalah) hubungan silaturrahim..
Sesungguhnya Allah selalu menjaga dan mengawasi kamu "
(An-Nisaa’: 1)

Minggu, 03 Juni 2012

Pantaskah kita Mengeluh...?

,

Ketika kita mengeluh : “Ah mana mungkin.....”

Allah Azza Wa Jalla menjawab : “Jika AKU menghendaki,cukup Ku berkata “Jadi”,maka jadilah (QS. Yasin ; 82)

Ketika kita mengeluh : “Capek banget gw....”Allah Azza Wa Jalla menjawab : “...dan KAMI jadikan tidurmu untuk istirahat.” (QS.An-Naba :9)

Ketika kita mengeluh : “Berat banget yah,gak sanggup rasanya...”Allah Azza Wa Jalla menjawab : “AKU tidak membebani seseorang, melainkan sesuai kesanggupan.” (QS. Al-Baqarah : 286)

Ketika kita mengeluh : “Stressss nih...Panik...”Allah Azza Wa Jalla menjawab : “Hanya dengan mengingatku hati akan menjadi tenang”. (QS.Ar-Ro’d :28)

Ketika kita mengeluh : “Yaaaahh... ini mah semua bakal sia-sia..”Allah Azza Wa Jalla menjawab :”Siapa yang mengerjakan kebaikan sebesar biji dzarah sekalipun,niscaya ia akan melihat balasannya”. (QS. Al-Zalzalah :7)

Ketika kita mengeluh : “Gile aje..gw sendirian..gak ada seorangpun yang mau bantuin...”Allah Azza Wa Jalla menjawab : “Berdoalah (mintalah) kepadaKU,niscaya Aku kabulkan untukmu”. (QS. Al-Mukmin :60)

Ketika kita mengeluh : “ Duh..sedih banget deh gw...”Allah Azza Wa Jalla menjawab : “La Tahzan, Innallaha Ma’ana. Janganlah kamu berduka cita, sesungguhnya Allah beserta kita:. (QS. At-Taubah :40)

kita semua yg mulai galau atas perhatian Allah Azza Wa Jalla yg serasa jauh dari kita padahal sebaliknya Allah Azza Wa Jalla dekat selalu (QS. Al-Baqarah 186)

Sumber  : http://www.facebook.com/pages/Sebelum-Engkau-Halal-BagiKu/138509376220354


Sabtu, 02 Juni 2012

NASIHAT KUBUR

,

1.      Aku adalah tempat yang paling gelap diantara yang gelap maka terangilah aku dengan TAHAJUD
2.      Aku adalah tempat yang paling sempit  maka luaskan aku dengan bersilaturahmi
3.      Aku adalah tempat yang paling sepi maka ramaikanlah aku dengan perbanyak baca Al-quran
4.      Aku adalah tempat binatang-binatang yang menjijikan maka racunilah ia dengan amal ShodaQoh
5.      Aku yang menjepitmu hingga hancuur bilamana tidak sholat bebaskan jepitan itu dengan Sholat
6.      Aku dalah tempat untuk merendammu dengan cairan yang sangat amat sakit bebaskan rendaman itu dengan puasa
7.      Aku adalah tempat mungkar dan nagkir bertanya maka persiapkanlah jawabanmu dengan perbanyak mengucapkan kalimat “LAILAHAILALLAH”
 

Titip Satu Senyum Copyright © 2011 | Template design by O Pregador | Powered by Blogger Templates